WARNA KEPUTIHAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN KESEHATAN
WARNA KEPUTIHAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN KESEHATAN
Keputihan merupakan cairan yang pergi dari dalam vagina. Munculnya keputihan
bisa bersifat normal apabila terjadi dalam kuantitas yang tidak berlebihan.
Tetapi, sebaliknya bisa jadi gejala penyakit apabila datang dengan hal-hal aneh
yang membuat diri sendiri tidak tenang. Misalnya warna yang mencolok, bau yang tidak
sedap, teksur, atau rasa sakit yang timbul di area kulit organ kewanitaan.
Oleh sebab itu sebagai perempuan, setidaknya kalian patut mengetahui
berbagai ragam keputihan yang suatu ketika bisa saja muncul pada dirimu. Warna
keputihan memiliki hubungan dengan kesehatanmu, lho. Terutama kesehatan body
organ intim. So, coba anda cek artikel berikut di sini.
Jernih dan elastis. Keputihan seperti ni biasanya nampak setelah
berakhirnya masa menstruasimu yang kemunculan awalnya berwarna agak pekat. Coba
ambil cairan keputihan pakai jari, lalu regangkan di masa dua jari. Jika
berwarna jernih dan elastis sesudah direntangkan secara maksimal, tersebut tanda
kalau kamu selagi mendekati masa ovulasi serta keputihan ini bersifat normal.
·
Warna putih. Munculnya keputihan macam ini biasanya sebelum dan setelah masa menstruasi.
Segera berkonsultasi ke dokter adalah langkah cermat.
·
Warna kuning. Biasanya, kuman-kuman masuk melalui hubungan seksual. Jika sudah
begini, anda juga perlu mewaspadai jua gejala infeksi gonorhoe, klamida, dan
trichomonas. Bakteri jahat jenis mycoplasma hominis serta gardnerella vaginalis
juga akhirnya menjadi penyebab keputihan jenis.
·
Warna cokelat. Keputihan di sini juga bisa jadi tanda penyakit pada vaginamu. Andai
keputihan bersifat abnormal, seumpama disertai dengan rasa nyeri
pinggang dan bokong serta bau tidak sedap, anda patut waspadai mungkin di sini
tanda awal penyakit kanker serviks atau pelvis other disease.
·
Warna hijau. Andai cairan keputihan muncul di dalam jumlah besar dan diikutsertakan
aroma busuk juga nyeri pada organ kewanitaan, kalian wajib curiga kalau
keputihan ini menjadi gejala infeksi organ reproduksi. Trichomonas vaginalis
merupakan protozoa penyebab cairan keputihan menjadi berwarna kehijauan. Pada
level keputiha yang parah, kamu akan mendapatkan rasa panas dan gatal di
sekitar area kewanitaan. Penyebabnya adalah Nisseria gonorrhoe atau GO.
·
Warna abu-abu. Sebab, bisa jadi dikarenakan oleh bakteri berbahaya.
Apapun warna keputihan yang kamu alami, andai itu terlihat tidak normal
yang ditandai dengan aroma atau rasa sakit, anda bisa langsung menghubungi
dokter kelamin di
Klinik Apollo untuk mendapatkan penanganan
yang tepat. Jika tidak, bisa saja keputihanmu tersebut menjadi bakal penyakit
serius di kemudian hari.
Tunggu Apalagi!
" Jika anda
mengalami keluhan impotensi seperti diatas, untuk informasi lebih lanjut dan
jelas silahkan konsultasi langsung dengan kami di klik chat " KONSULTASI
DOKTER ONLINE" dibawah ini atau bisa dengan menghubungi kami secara
langsung via SMS ataupun Telepon. Terima kasih. "
Klinik Apollo
beralamatkan di Jl. Pangeran Jayakarta, Komp. Ruko 115 Blok C1-3 - Sawah Besar,
Jakarta Pusat, Jakarta, Indonesia.
Untuk mengetahui
informasi lebih lanjut mengenai penyakit menular seksual (PMS) lainnya segera
hubungi hotline kami di nomor 0813-1518-6262
Komentar
Posting Komentar